Rabu, 08 September 2010

Bahan Bio Additive Herbal

Minyak Atsiri (Essential oil)
Tanaman ATSIRI merupakan tanaman asli Indonesia, bermanfaat untuk berbagai kebutuhan. Diekstrak dari beberapa bagian tanaman seperti daun, bunga, biji, buah, batang atau akar. Didalam bidang kesehatan minyak atsiri merupakan katalis alami yang efektif mengangkut nutrisi ke sel, dimana diketahui bahwa salah satu penyebab munculnya penyakit adalah ketidak-mampuan nutrisi menerobos sel. Minyak atsiri juga berfungsi sebagai penyaring udara yang baik, dapat menghilangkan partikel logam berat beracun dari udara dan menaikkan ozon dan oksigen atmosfir.
Beberapa tanaman atsiri yang diperdagangkan saat ini antara lain, sereh wangi/serai wangi (Cymbopogon nardus), nilam, pala, cengkeh, kayu manis, cendana, akar wangi, melati, mawar, lavender dan masih banyak lagi, dimana masing-masing memilki manfaat dan fungsi yang berbeda.
Minyak Atsiri disebut juga minyak terbang (volatile) yaitu minyak yang mudah menguap karena memiliki kandungan oksigen yang besar dan memiliki sifat-sifat fisika kimia mirip dengan bahan bakar yang terdiri dari karbon (C) , hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N) sehingga mudah terurai (biodegradable) dan ramah lingkungan (tidak mengandung sulfur).

Produk  Inovatif Baru
Keanekaragaman tanaman aromatika/ atsiri yang memiliki kesamaan sifat-sifat dengan bahan bakar sehingga memunculkan sebuah ide untuk mencerahkan langit biru negeriku dengan ditemukannya sebuah terobosan baru berupa bio aditif dengan bahan baku utama sereh wangi (citronella oil) dan campuran beberapa minyak atsiri lainnya. Citronella (C10H18O) mempunyai sifat detergensi yang baik dan mampu membersihkan deposit/kerak pada saluran bahan bakar, sedangkan campuran beberapa minyak atsiri dapat berfungsi sebagai katalisator pada proses pembakaran.  Karya anak bangsa  ini terdiri dari dua jenis yaitu Octane-N untuk campuran bahan bakar bensin dan Cetrol-N15 untuk campuran bahan bakar solar.Produk bio aditif ini dapat digunakan untuk motor, mobil, bus, truck, genset, dumptruck, boiler, escavator dan lain sebagainya.

Green product ini telah melalui beberapa penelitian dan pengujian selama beberapa tahun, diantaranya LEMIGAS, Lab. Trakindo, Petrolab, Litbang PLN, Pengujian di alat-alat berat pertambangan, dan telah dipresentasikan di DIRJEN MIGAS serta telah memperoleh hak patent dengan merk dagang (HAKI) No. IDM 000142797 untuk Octane-N dan (HAKI) No.DOO-2007014181 untuk Cetrol-N15. Untuk keamanan konsumen, bio aditif ini telah diasuransikan di Asuransi SINAR MAS dengan nilai asuransi sebesar 2 milyar sebagai bentuk pertanggungan keamanan produk.
Berdasarkan hasil pengujian-pengujian, manfaat bio aditif  Octane-N dan Cetrol-N15 adalah sebagai berikut:
1.      Menyempurnakan proses pembakaran diruang bakar mesin
2.      Membersihkan dan menjaga kebersihan saluran bahan bakar dari deposit/carbon
3.      Meningkatkan tenaga dan menjadikan mesin lebih halus
4.      Menjadikan temperature mesin lebih dingin
5.      Mengurangi emisi gas buang
6.      Menghemat pemakaian BBM
7.      Menghemat biaya perawatan mesin  



Tidak ada komentar:

Posting Komentar